MyDigital. Pembelajaran mendalam atau Deep Learning pada KSP 2025 mempengaruhi terhadap prinsip pembelajaran dan prinsip asesmen di kurikulum merdeka .
Panduan Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP) 2025 menjadikan komponen perencanaan pembelajaran mengacu kepada kebijakan Pembelajaran Mendalam.
Perencanaan Pembelajaran Mendalam pada KSP 2025
Pembelajaran mendalam didefinisikan sebagai pendekatan yang memuliakan dengan menekankan pada penciptaan suasana belajar dan proses pembelajaran berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan melalui olah pikir, olah hati, olah rasa, dan olah raga secara holistik dan terpadu.
Hal yang Perlu diperhatikan dalam Pembelajaran Mendalam
- Dalam merencanakan pembelajaran mendalam, satuan pendidikan perlu memperhatikan prinsip-prinsip pembelajaran dan asesmen.
- Prinsip pembelajaran dan asesmen harus digunakan secara terintegrasi sebagai pertimbangan utama dalam merancang struktur kurikulum satuan pendidikan.
- Satuan pendidikan dapat menggunakan Panduan Pembelajaran dan Asesmen sebagai panduan terkait.
Prinsip Pembelajaran Mendalam
- Berkesadaran, memiliki kesadaran untuk menjadi pembelajar yang aktif dan mampu meregulasi diri.
- Bermakna, menerapkan pengetahuannya secara kontekstual.
- Menggembirakan, suasana belajar yang positif, menantang, menyenangkan, dan memotivasi agar murid terhubung secara emosional untuk lebih mudah memahami, mengingat, dan menerapkan pengetahuan.
Prinsip Asesmen
- Penilaian hasil belajar murid dilakukan sesuai dengan tujuan penilaian secara berkeadilan; pendidik melakukan penilaian yang tidak bias oleh latar belakang, identitas, atau kebutuhan khusus murid.
- Penilaian hasil belajar murid dilakukan sesuai dengan tujuan penilaian secara objektif.
- Penilaian hasil belajar murid dilakukan sesuai dengan tujuan penilaian secara edukatif.
Lihat: Contoh Pengembangan KSP Secara Bertahap pada Panduan 2025
Pengalaman Belajar Pembelajaran Mendalam
Satuan pendidikan diharapkan menghadirkan pengalaman belajar yang mendalam bagi murid.
Pembelajaran mendalam memberikan pengalaman belajar kepada murid dengan
- memahami,
- mengaplikasi, dan
- merefleksi.
Pengalaman belajar ini merupakan aktivitas yang direncanakan dan diberikan oleh pendidik.
Pertanyaan pemantik dalam menyusun pembelajaran mendalam
Pertanyaan pemantik dalam menyusun pembelajaran mendalam pada KSP 2025, apakah satuan pendidikan telah:
- 1. mendorong murid untuk memahami, mengaplikasi, dan merefleksikan pengetahuan dalam berbagai disiplin ilmu?
- 2. menyusun materi pembelajaran yang membantu murid sampai pada pemahaman konseptual, bukan hanya sekadar mengingat?
- 3. mengaitkan materi dengan konteks nyata dan relevan bagi kehidupan murid?
- 4. mengembangkan strategi agar murid tidak hanya memahami materi, tetapi juga dapat mengaplikasikan ke dalam kehidupan sehari-hari?
- 5. menciptakan rasa senang, antusiasme, dan rasa aman bagi murid untuk belajar?
- 6. membantu siswa menghubungkan pengetahuan awal mereka dengan pengetahuan baru yang akan dipelajari?
- 7. mengajak murid untuk berpikir kritis, berefleksi, berkolaborasi, dan memecahkan masalah dalam konteks nyata?
- 8. menyusun asesmen untuk membantu murid memahami kekuatan dan kelemahan mereka dalam belajar?
Daftar Isi
Panduan Pengembangan KSP 2025
Sumber: Panduan Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan 2025