Contoh Membuat Tujuan Satuan Pendidikan atau
Program Keahlian
Tujuan dibuat untuk menerjemahkan kalimat tindakan dalam misi menjadi aksi-aksi spesifik dan terukur. Aksi-aksi inilah yang selanjutnya akan digunakan manajemen satuan pendidikan untuk menyusun program kerja yang akan direfleksikan dan dievaluasi dalam kurun waktu tertentu.
1. Prinsip Membuat Tujuan
Prinsip penting dalam membuat tujuan:
SMART | |
---|---|
S (Specific) | • Apakah tujuan dibuat sederhana dan spesifik? * Apakah tujuan dapat menunjukkan ciri khas satuan pendidikan |
M Measurable | • Apakah tujuan dapat diukur dan dapat memotivasi warga satuan pendidikan agar tercapai? • Apakah kriteria pencapaiannya jelas |
A Achievable/ Attainable | • Apakah tujuan dapat dicapai dan dilaksanakan oleh seluruh warga satuan pendidikan? • Apakah pembuatan tujuan melibatkan masukan/sudut pandang pihak eksternal? |
R (Relevant) | • Apakah tujuan relevan dengan misi dan masuk akal? • Apakah tujuan menempatkan murid sehingga mampu memperkuat kompetensinya? |
T (Time Bound) | • Apakah tujuan memiliki alokasi waktu yang lebih fleksibel dengan lini masa yang disesuaikan dengan kebutuhan? • Apakah tujuan melibatkan semua pendidik dalam pembuatan lini masa tersebut? |
2. Prinsip Membuat Tujuan di SMK
Selain SMART (Specific, Measurable, Achievable/Attainable, Relevant, Time bound), ada dua prinsip tambahan yang perlu dipertimbangkan ketika satuan pendidikan menyusun tujuan satuan pendidikan atau program keahlian (untuk konteks SMK).
SMART | |
---|---|
S (Specific) | |
M Measurable | |
A Achievable/ Attainable | |
R (Relevant) | |
T (Time Bound) | |
Selain prinsip ini, hal penting lainnya adalah | |
E Evaluated | Tujuan perlu dievaluasi untuk memastikan pencapaiannya, secara berkala menyediakan waktu untuk mendiskusikan bersama warga satuan pendidikan. |
R Reviewed | Tujuan juga perlu ditinjau secara berkelanjutan, direfleksikan bersama, dan didiskusikan modifikasi yang perlu dilakukan |
Contoh tahapan membuat tujuan satuan pendidikan:
- Dari kalimat misi yang dibuat, deskripsikan langkah yang dilakukan agar misi tersebut dapat diselesaikan.
- Pastikan setiap kalimat tujuan dibuat dengan spesifik, dapat diukur, dan memiliki alokasi waktu yang jelas.
- Contoh berikut dapat digunakan untuk mengecek setiap kalimat tujuan sudah memenuhi prinsip SMART (baris berwarna adalah penjelasan dari SMART).
Kalimat tujuan:
Menyelenggarakan program unggulan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi murid satu kali setiap akhir semester.
SMART | |
---|---|
S (Specific) Sederhana dan jelas | Menyelenggarakan program unggulan satuan pendidikan |
M Measurable Ada satuan ukuran atau kriteria ketercapaian | Dapat diukur dengan contoh kriteria: 1. Satuan pendidikan jadi perintis dalam penyelenggaraan program 2. Program berkualitas 3. Program yang dipahami dan menjadi komitmen seluruh warga satuan pendidikan |
A Achievable/ Attainable Masuk akal dan dapat dicapai | Menyelenggarakan program dengan alokasi waktu yang tertera masuk akal dan dapat dicapai |
R (Relevant) Relevan dengan misi dan berpihak pada murid | Tujuan untuk meningkatkan kompetensi murid |
T (Time Bound) Ada alokasi waktu pencapaian | Satu kali setiap akhir semester |
Daftar Isi
Panduan Pengembangan KSP 2025
Sumber: Panduan Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan 2025