Cara Mengidentifikasi Kesiapan Sekolah dalam Projek Profil Pancasila

Loading

Kurikulum Merdeka. Tema kali ini tentang Mengidentifikasi Tahapan Kesiapan Satuan Pendidikan atau Sekolah dalam Menjalankan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Identifikasi awal kesiapan satuan pendidikan dalam menjalankan projek penguatan profil pelajar Pancasila didasarkan pada kemampuan satuan pendidikan dalam menerapkan pembelajaran berbasis projek (project based learning).

Pengertian Pembelajaran berbasis Projek (PjBL)

Pembelajaran berbasis projek adalah pendekatan kelas yang dinamis di mana peserta didik secara aktif mengeksplorasi masalah dan tantangan dunia nyata untuk memperoleh pengetahuan yang lebih mendalam. (Edutopia)

Pembelajaran berbasis projek bukan hanya kegiatan membuat produk atau karya, namun kegiatan yang mendasarkan seluruh rangkaian aktivitasnya pada sebuah persoalan yang kontekstual.

Oleh karenanya, pembelajaran berbasis projek biasanya mencakup beragam aktivitas yang tidak bisa dilakukan dalam jangka waktu yang pendek.


Dalam hal ini, satuan pendidikan melakukan refleksi awal mengenai penguasaan terhadap pembelajaran berbasis projek untuk mengidentifikasi kesiapan awal dalam menjalankan projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Identifikasi Tahapan Kesiapan Satuan Pendidikan dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka

Satuan pendidikan yang memiliki sistem adalah satuan pendidikan memiliki evaluasi berkala, pengayaan pendidik menyelenggarakan pembelajaran berbasis projek yang memberikan otonomi lebih besar kepada peserta didik.

3 Tahapan Kesiapan Sekolah dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Kesiapan sekolah dalam melaksanakan projek penguatan profil pelajar Pancasila berdasarkan pelaksanaan PjBL terdiri 4 tahapan.

Tahap Awal

Kategori kesiapan sekolah tahap awal dalam melaksanakan projek penguatan profil Pancasila adalah

  • Satuan pendidikan belum memiliki sistem dalam mempersiapkan dan melaksanakan pembelajaran berbasis projek.
  • Konsep pembelajaran berbasis projek baru diketahui pendidik.
  • Satuan pendidikan menjalankan projek secara internal (tidak melibatkan pihak luar).

Jika menggunakan pertanyaan pemantik dengan jawaban kurang dari 59% dan belum pernah, maka kesiapan sekolah berada di tahap awal..

  • Seberapa banyak pendidik yang PERNAH melaksanakan pembelajaran berbasis projek? Jika kurang dari 50%
  • Apakah pembelajaran berbasis projek sudah menjadi kebiasaan sekolah? Jika belum

Tahap Berkembang

Kategori kedua adalah kesiapan sekolah tahap berkembang yaitu

  • Satuan pendidikan sudah memiliki sistem untuk menjalankan pembelajaran berbasis projek.
  • Konsep pembelajaran berbasis projek sudah dipahami sebagian pendidik.
  • Satuan pendidikan mulai melibatkan pihak di luar satuan pendidikan untuk membantu salah satu aktivitas projek.

Pertanyaan pemantik tahap berkembang adalah

  1. Apakah projek sudah terjadi lintas disiplin?
  2. Apakah sekolah sudah memiliki sistem yang mendukung pelaksanaan pembelajaran berbasis projek?

Satuan pendidikan yang memiliki sistem adalah satuan pendidikan memiliki evaluasi berkala, pengayaan pendidik menyelenggarakan pembelajaran berbasis projek yang memberikan otonomi lebih besar kepada peserta didik.

Tahap Lanjutan

Kategori ketiga adalah kesiapan sekolah tahap lanjutan yaitu

  • Pembelajaran berbasis projek sudah menjadi kebiasaan satuan pendidikan
  • Konsep pembelajaran berbasis projek sudah dipahami semua pendidik.
  • Satuan pendidikan sudah menjalin kerjasama dengan pihak mitra di luar satuan pendidikan agar dampak projek dapat diperluas secara berkelanjutan.

Pertanyaan pemantik bagi sekolah yang memiliki kesiapan tahap lanjutan dalam melaksanakan projek profil Pancasila adalah

  1. Apakah sudah ada keterlibatan mitra?

Jika sekolah menjawab sudah terhadap pertanyaan di atas, maka sekolah berada di tahap lanjutan dan direkomendasikan menjadi mentor untuk sekolah tahap awal atau berkembang.


Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila